Social Icons

Wednesday, 11 March 2020

TIPS PERAWATAN SETELAH SHADING ALIS


READ MORE

TIPS SEBELUM SHADING ALIS


READ MORE

SOP TATTOO ARTIST


Standard operasional prosedur ( SOP )
Tahap Persiapan Artis Tato :
- Pastikan tubuh dalam keadaan sehat dan bugar. Bila sedang dalam keadaan kurang sehat sebaiknya pelaksanaan ditunda dan dijadwalkan ulang untuk mengurangi resiko penularan penyakit kepada klien dan kontaminasi tempat kerja. Bila sedang menderita batuk/pilek, gunakan masker sekali pakai.
- Pakai pakaian yang bersih, rapih dan kering. Apabila memungkinkan gunakan apron (celemek) sekali pakai buang atau yang dapat dicuci dengan catatan harus diganti untuk setiap klien. Apron dilepaskan saat meninggalkan ruangan kerja semisal akan istirahat atau ke toilet ditengah proses tato.
- Pastikan area kerja bersih dan rapih.
- Siapkan semua alat/bahan yang dibutuhkan dekat dalam jangkauan. Pastikan semua alat yang bersifat dipakai berulang dalam keadaan steril (masih dalam kemasan autoclave).
- Lapisi tempat tidur/duduk klien, botol-botol, mesin, clip cord, power supply dan tombol pengatur tegangannya, lampu kerja, kotak tissue, meja kerja, dan benda-benda lainnya yang seringkali dipegang dengan plastik yang langsung dibuang setelah proses pembuatan tato pada seorang klien selesai, proses ini wajib dilakukan untuk setiap klien.
- Siapkan tempat tinta pada rak pegangan tempat tinta kira-kira sejumlah yang diperlukan
- Siapkan gelas plastik berisi air
- Barang/alat-alat yang telah steril dan alat-alat yang bersifat sekali pakai tetap dalam kemasan dan dibuka dihadapan klien.
- Siapkan tempat sampah khusus untuk alat-alat yang bersifat sekali pakai, termasuk wadah benda tajam padat, serta siapkan wadah untuk alat-alat kotor yang bersifat dipakai ulang.
-Siapkan stik sekali pakai (bisa stik ice cream) untuk mengoleskan vaselin. Sisa vaselin yg sudah diambil harus langsung dibuang. Bila perlu mengambil vaselin baru, gunakan stik baru, bukan yang telah dioleskan ke kulit klien.
- Lakukan prosedur cuci tangan yang dianjurkan, baru kemudian pakai sarung tangan.
Tahap Persiapan Klien :
- Pastikan klien dalam keadaan sehat, bugar dan sudah makan ( menghidari pasien lemas/pingsan saat menahan nyeri dengan kadar gula yang rendah karena belum makan).
- Tanyakan obat-obatan medis atau zat-zat yang dikonsumsi pasien secara rutin atau sebelum datang ke studio. Hindari melakukan proses tato pada klien dalam pengaruh alkohol dan narkoba karena dapat menyebabkan perdarahan yang banyak
- Lakukan prosedur tato hanya pada kulit yang sehat,tidak di anjurkan melakukan prosedur tato pada area yang ada luka, keloid, bekas atau baru terbakar, dll.
- Kulit klien harus dibersihkan dengan green soap untuk mengangkat kotoran maupun lemak yang ada dipermukaan kulit.
- Jika area kulit perlu dicukur terlebih dahulu bulunya maka gunakan alat cukur sekali pakai dan buanglah setelah pemakaian ke wadah pembuangan jarum kotor.
- Sebelum pelaksanaan, area kulit yang akan dikerjakan dan sekitarnya harus disanitasi dengan menggunakan larutan disinfektan sebagai berikut : alcohol 70% atau 95% dituang/semprotkan pada kapas/tissue lalu di usap pada kulit atau disemprotkan langsung ke kulit dan kemudian diseka dengan tissue bersih, Untuk area disekitar mata harus dibersihkan dengan air hangat.
Tahap Pengerjaan :
- Periksa ulang sarung tangan, pastikan tidak ada yang berlubang. Lakukan tahap ini berulang-ulang dalam proses tato sampai selesai karena ada kemungkinan sarung tangan berlubang akibat gesekan lateks dengan vaselin.
- Cek ulang kondisi jarum steril yang baru dibuka. Hindari melakukan pengetesan jarum pada kulit anda.
- Saat menambahkan tinta, gunakan tisu untuk memegang botol dan hindari ujung botol bersentuhan dengan tempat tinta. Segera buang tisu tersebut, jangan gunakan kembali.
- Minimalkan memegang benda-benda yang tidak dibutuhkan dalam proses. Selalu gunakan tisu untuk memegang benda-benda disekeliling bila dibutuhkan, misalnya lampu atau tombol power supply, segera buang tisu setelah digunakan (jangan gunakan berkali-kali). Bila tidak menggunakan tisu, ganti sarung tangan setiap kali habis memegang benda-benda.
- Saat akan mengganti warna, bersihkan tip dengan cara mencelupkan tip kedalam gelas plastik berisi air, hidupkan mesin, angkat, hidupkan mesin dengan menaruh tisu diujung tip, berulang-ulang sampai bersih. Hindari meniup tip karena dapat memindahkan bakteri dari saluran pernafasan ke tip.
Tahap Penyelesaian :
- Bersihkan tato dari darah, tinta dan cairan tubuh lain menggunakan cairan disinfektan atau sabun yang mengandung disinfektan.
- Gunakan sarung tangan baru dan oleskan salep antibiotik tipis-tipis.
- Tutup luka tato tersebut dengan bahan penutup yang bersih dan steril agar tidak terkontaminasi bakteri/kuman/jamur dari lingkungan/udara sekitar maupun dari pakaian yang dikenakan klien. Sebaiknya bahan penutup merupakan bahan yang bisa menyerap cairan, dapat menjaga agar kulit tetap bernafas, dan tidak melekat pada luka. Bahan yang sering digunakan yaitu plastik cling wrap sebenarnya bukan pilihan yang
READ MORE